Peran Ibu dalam Mendidik Anak

Tema             : Peran Ibu dalam Mendidik Anak tafsir surat At Tahrim ayat 6
Pemateri        : Ustadz Abu Qotadah

Dalam kajian berikut pemateri membawakan Tafsir Surah At Tahrim ayat 6, yang artinya sebagai berikut :

Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.

Peran ibu dalam mendidik anak sangan berperan penting dalam membangun sebuah generasi yang mereka melaksanakan syariat islam, sebab wajib kita fahami, masyarakat islami berawal dari individu yang muslim. tidak akan terbentuk generasi yang mengamalkan syariat islam tanpa dibangun dari generasi yang memahami islam secara benar. Untuk lebih lengkap tentang peran ibu dalam mendidik anak silahkan dengarkan kajian berikut ini

Download Peran Ibu dalam Mendidik Anak

Hakikat Ikhlas

Tema : Hakikat Ikhlas

Pemateri : Ustadz Maududi Abdullah

 

Dalam kajian berikut dibahas bagaimana ikhlas yang sesuai dengan yang diajarkan oleh Allah dan Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam.

Allah berfirman dalam Surah Al Bayyinah ayat ke 5 :

Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama dengan lurus, dan supaya mereka mendirikan salat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus.

 

Dalam islam terdapat dua fondasi utama yaitu ikhlas dan mengikuti Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam,oleh karena itulah ikhlas sangat penting, maka wajib bagi kita untuk memahami makna ikhlas sebenarnya. Untuk selengkapnya silahkan dengarkan kajian berikut ini, semoga bermanfaat bagi kita semua.

 

Download kajian Hakikat Ikhlas

Sikap Muslim dalam Menyikapi Dunia

 

Tema : Sikap Muslim dalam Menyikapi Dunia
Pemateri : Ustadz Maududi Abdullah

Dalam kajian ini, akan dibicarakan bagaimana kita seharusnya berhadapan dengan dunia. karena sesungguhnya dunia adalah sesuatu yg sangat menipu, dunia adalah sesuatu yg dapat melenakan manusia.seandainya kita tidak dapat menghadapi sesuai dengan yg diajarkan Al Qur'an dan Assunnah. Allah dalam Al Qur'an tidak pernah memuji dunia sekalipun, dan Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam tidak pernah memuji dunia dalam hadits-hadits beliau
Sebagaimana firman Allah dalam Surah Al A'laa, ayat 16-17 :
Tetapi kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi. Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal.

Lalu bagaimana sikap kita dalam menghadapi dunia yg tidak kekal ini ? untuk selengkapnya silahkan dengarkan kajian berikut ini, semoga bermanfaat bagi kita semua

Download Kajian Sikap Muslim dalam Menyikapi Dunia

Kumpulan Ibrah dalam Menggapai Hidayah

Tema: Kumpulan Ibrah dalam Menggapai Hidayah

Pemateri: Ustadz Armen Halim Naro rahimahullah

File: MP3 14.4 MB @ 24 kbps

Ada banyak jalan dalam menggapai hidayah. Diantaranya adalah dengan mengambil pelajaran dari sejarah umat-umat terdahulu. Dan yang terbaik dari sejarah dan kisah orang-orang terdahulu, adalah orang-orang yang telah disucikan oleh Allah dan dibanggakan Rasul-Nya shallallahu alaihi wasallam, dari kalangan Sahahbat, Tabi’in dan Tabiut Tabi’in.

Allan berfirman:

“Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah.” (QS At-Taubah [9] : 100).

Dan keridhaan Allah adalah mengikuti perjalanan mereka.

Dalam kajian ini, Ustadz Armen rahimahullah menekankan pentingnya mengambil pelajaran dari para Sahabat yang telah belajar langsung dari Nabi shallallahu alaihi wasallam. Daintaranya beliau menukil kisah dua orang sahabat yang mendapatkan hidayah dengan jalan yang berbeda, yang darinya patut untuk diambil pelajran.

Yang pertama adalah kisah Umair bin Wahb al-Jumahi yang dengan segala persiapannya datang menemui Nabi shallalahu alaihi wasallam untuk membunuh beliau, lalu hidayah datang kepadanya sehingga ia pun mengucapkan dua kalimat syahdat di hadapan Nabi shallallahu alaihi wassalam.

Yang kedua adalah kisah Tufail bin Amr ad-Dausi, seorang penyair kawakan pemimpin suku Daus yang akhirnya masuk Islam karena keindahan bahasa Al-Qur’an dan kebenaran yang dikandungnya, yang dibacakan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.

Bagaimana kedua kisah itu berlangsung serta hikmah dan pelajaran apa yang terkandung di dalamnya? Silahkan simak selengkapnya pada kajian berikut ini.

 

Download Kumpulan Ibroh dalam Menggapai Ibadah

Menyongsong Kejayaan Ummat Islam

Tema : Menyongsong Kejayaan Ummat Islam
Pemateri : Ustadz Abu Qotadah

Hari : Sabtu
Tanggal : 10 Januari 2009

Download Menyongsong Kejayaan Ummat Islam

Nasehat dalam Menghadapi Fitnah

Tema : Nasehat dalam Menghadapi Fitnah
Pemateri : Ustadz Abu Ihsan

Tanggal : 1 November 2008

Kajian berikut menjelaskan tentang hadits bahwa fitnah tersebut datangnya dari timur.
Kajian berikut juga membawakan riwayat seseorang yg bertanya kepada Ibnu umar Radhiyallahu ‘anhu dengan membawakan ayat Al Qur'an (Al Baqarah ayat 193):

"Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah ... "

Apakah dalil yang digunakan orang tersebut sesuai dengan pemahaman yang benar atau hanya untuk membenarkan persangkaan dia saja tanpa mempelajari tafsir yang benar ?
Untuk lebih jelasnya lagi silahkan dengarkan kajian selengkapnya dari mp3 berikut ini, semoga bermanfaat bagi kita semua

Download : Nasehat dalam Menghadapi Fitnah

Makna Syahadat Laillahailallah

Tema : Makna Syahadat Laillahailallah

Pemateri : Ustadz Badrusalam

 

Seluruh umat islam sudah mengenal dua kalimat syahadat, tetapi apakah kita sudah mendalami dan memahami dengan benar makna dua kalimat syahadat tersebut ? . Orang2 musyrikin pada zaman Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mengakui yang menciptakan langit dan bumi itu Allah.

Seperti Firman Allah dalam Surah Luqman ayat 25

yang artinya : Dan sesungguhnya jika kamu tanyakan kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?" Tentu mereka akan menjawab: "Allah". Katakanlah: "Segala puji bagi Allah"; tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.

Dari ayat tersebut membuktikan kaum musyrik mengakui Allah sebagai pencipta, lalu apa makna syahadat sebenarnya ?. Untuk mengetahui secara lengkap makna syahadat sebenarnya silahkan dengarkan secara lengkap kajiannya, semoga bermanfaat bagi kita semua.

 

Download Makna Syahadat Laillahailallah